Semakin Meresahkan, Apakah Virus HMPV di China Bakalan Jadi Pandemi Covid Jilid 2?
--
Tikanews.com - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) melalui Anggota Bidang Pengendalian Penyakit Menular, Prof. Dr. dr. Erlina Burhan, MSc., Sp.P(K), angkat bicara terkait merebaknya virus Human Metapneumovirus (HMPV). Kemunculan virus tersebut di Tiongkok tersebut menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya pandemi.
Baca juga: Isu Garuda Indonesia Bakal Merger dengan Pelita Air, Begini Klarifikasi Dirut Garuda
Baca juga: Sambut Awal Tahun 2025 Honda Rilis Dua Mobil Listrik Canggih, Dijual di Indonesia Tahun 2026
Prof. Erlina mengatakan, virus HMPV bukanlah virus baru, bahkan sudah ditemukan sejak 2001 di Belanda. Ia juga mengatakan, virus tersebut sudah lama ada di Indonesia, namun belum diteliti secara khusus karena gejalanya kerap mirip flu biasa dan cenderung ringan.
Virus yang termasuk dalam famili Pneumoviridae ini diketahui menyebabkan 8-16 persen infeksi saluran pernapasan akut. Gejala klinis yang muncul antara lain demam, pilek, batuk kering, nyeri otot, dan mengi.
Baca juga: Tips Makeup Buat yang Berkacamata, Anti Norak Dan Pancarkan Aura Orang Pintar
Pada kelompok rentan seperti anak-anak, lansia di atas 65 tahun, dan individu dengan penyakit kronis atau daya tahan tubuh lemah, infeksi ini berpotensi menimbulkan komplikasi serius seperti pneumonia atau serangan asma. Menurut Erlina, kelompok ini perlu mendapat perhatian lebih.
“HMPV menyebar melalui droplet. Jika seseorang memiliki daya tahan tubuh yang baik, penularan dapat dicegah. Namun, kelompok rentan perlu lebih diperhatikan, karena mereka berisiko lebih besar mengalami komplikasi,” kata Prof. Erlina dalam jumpa pers virtual PB IDI hari ini, Rabu (8/1/2025).
